Pondok Pesantren Manyaul Mubtadi’in dan Madrasah Al-Mardiyi sebagai NGO didirikan oleh KH. Mohammad Amsor (Sekarang Telah Almarhum) pada Tahun 1967 silam dan pada Tahun 1972 dibangun kembali bersama H. Mardi Sumardi (Al-Mardiyi) dengan media dakwah dan lembaga sosial lainnya, khususnya ber-basis Agama Islam Syalafiah. Para alumninya telah tersebar ke beberapa tempat, banyak yang telah menjadi para pengajar, para pen-dakwah, para Ustadz / para Ustadzah, pada mendirikan pesantren, para PNS, pada Wiraswasta, dan lain-lain. Seiring berkembangnya waktu perlu adanya pembenahan-pembenahan dan perbaikan-perbaikan disegala bidang khususnya sarana dan prasarananya yang kini pada telah using dan rapuh, membutuhkan re-kontruksi dan re-strukturisasi sesuai Kebutuhan Umat dan sesuai kebutuhan zaman juga perkembangan zaman.
Setelah KH. Mohammad Amsor
wafat, secara Manajerial Mansyaul Mubtadi’in ini dilanjutkan oleh H.
Mardi Sumardi sebagai Pendiri Al-Mardiyi dan lain-lain itu juga, dilanjutkan
bersama Anak-Anak-nya hingga sekarang ini. Mansyaul Mubtadi’in dan Madrasah
Al-Mardiyi dan lain-lain semakin berkembang dan maju namun tetap memutuhkan
dana operasional pada setiap harinya / setiap bulannya / setiap tahunnya,
khususnya untuk pengembangan komplek belajar dan mengajar para siswa dan para
santriawan dan santriawati dari berbagai tempat di Kuningan Jawa Barat,
Indonesia ini.
Dengan hadirnya Komplek Kota Santri Moslem Boarding School One Gateway Integration System Pack dan Masjid-Madrasah Al-Mardiyi juga Masjid-Madrasah Al-Fatih-nya yang baru menyesuaikan Kebutuhan Umat dan Perkembangan Zaman ini para Santri Putra/Putri / Siswa / Siswi / Anak-Anak Didik Warga Sekitar dan Anak-Anak Didik dari tempat lainnya pada akan semakin mudah belajar – mengajar mengaji di Madrasah Al-Mardiyi (H. Mardi Sumardi) dan di Masjid-Madrasah Al-Fatih dan lain-lain demi kelangsungan hidup generasi penerus bangsa yang harus kita fasilitasi bersama guna kebersamaan dan kedamaian hidup di muka bumi ini saling membantu satu dengan yang lainnya, menyesuaikan Kebutuhan Umat yang semakin global cara belajarnya pula. Dan bahkan di dalam Masjid-Madrasah Al-Fatih akan menggunakan dukungan secara Online System Multimedia pula bila terdapat pihak-pihak sponsor dan lain-lainnya.
Konsep pembelajaran pada Al Qur’an dan Hadist-Hadist juga Kitab-Kitab Islam Pendukungnya walau selama ini konvensional / syalafiah namun sangat disukai oleh para Santriawan dan para Santriawati dan Anak-Anak Didik dari berbagai tempat yang sangat tertarik dangan konsep pembelajaran di Pondok Pesantren Mansyaul Mubtadi’in dan Madrasah Al-Mardiyi dan lain-lain ini yang Easy Learning. Para Santriawan dan Santriawati dan para Anak Didik / Siswa / Siswi pada dapat memperdalam ilmunya masing-masing sesuai dengan kebutuhannya masing-masing juga sesuai kaidah-kaidah yang berlaku di sekitar PonPes / Kota Santri Islamic Boarding School Mansyaul Mubtadi’in dan Madrasah Al-Mardiyi juga di Masjid-Madrasah Al-Fatih yang akan berusaha keras menyesuaikan Perkembangan Zaman juga menyesuaikan Kebutuhan Umat.
Beranjak dari hal tersebut di atas, kami PPPPMM-MAMA dan Tim CFCTV Official www.YouTube.Com/CFCTVOfficial yang turut Mencerdaskan Bangsa menghimbau kiranya pihak-pihak terkait khususnya Pihak Sponsor, Pihak Donatur, Pihak Dermawan, Investor Amal Kebaikan dan lain-lain kiranya dapat membantu dan mendukung secara nyata dalam Program Pembangunan Pondok Pesantren Mansyaul Mubtadi’in dan Masjid-Madrasah Al-Mardiyi WinduHaji dan Masjid-Madrasah Al-Fatih yang semakin berkembang dengan Konsep Kota Santri One Gateway Integration System Pack ini.
=====o0o=====
